Simak Peraturan dan Tips and Trik Nge – Drone di GP Mandalika

Gelaran MotoGP di Indonesia kembali memanaskan aspal pada tahun 2024, kali ini di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. GP Mandalika telah menjadi salah satu seri penting dalam kalender MotoGP sejak debutnya pada tahun 2021, dan sirkuit ini terus menarik perhatian global karena keunikan dan pesonanya. Sirkuit Mandalika tidak hanya menarik perhatian para penggemar balap, tetapi juga para fotografer dan videografer, terutama yang ingin mendokumentasikan acara dengan teknologi modern seperti drone. Artikel ini akan mengupas tuntas keunikan Sirkuit Mandalika, daftar tim yang akan berpartisipasi di GP Mandalika 2024, serta bagaimana cara menggunakan drone untuk mengabadikan momen spektakuler ini.

 

Keunikan Sirkuit Mandalika

Sirkuit Mandalika, yang secara resmi dikenal sebagai Pertamina Mandalika International Street Circuit, merupakan sirkuit balap jalanan yang berada di kawasan wisata Mandalika. Apa yang membedakan Mandalika dari sirkuit-sirkuit lainnya adalah lokasinya yang eksotis. Dengan latar belakang perbukitan hijau dan pemandangan Samudra Hindia, sirkuit ini menawarkan pemandangan yang jarang ditemukan di tempat lain. Panjang lintasan mencapai 4,31 km dengan 17 tikungan, yang memberikan tantangan tersendiri bagi para pembalap dunia. Selain itu, permukaan lintasan yang baru diaspal dan tata letak tikungan yang dinamis menjadikan sirkuit ini ideal untuk balapan yang penuh aksi.

 

Tidak hanya itu, Mandalika juga menjadi salah satu sirkuit yang ramah lingkungan dengan fokus pada pembangunan infrastruktur hijau, menjadikannya destinasi balap yang modern namun tetap menjaga keseimbangan alam.

 

Tim yang Akan Tampil di GP Mandalika 2024

 

Pada gelaran GP Mandalika 2024, beberapa tim papan atas MotoGP akan bertarung untuk memperebutkan podium. Tim-tim ternama seperti Ducati Lenovo Team, Repsol Honda Team, Yamaha Monster Energy, serta Aprilia Racing akan hadir memeriahkan acara. Pembalap top dunia seperti Francesco Bagnaia dari Ducati, Marc Márquez dari Honda, Fabio Quartararo dari Yamaha, dan Aleix Espargaró dari Aprilia akan memberikan pertunjukan balap yang sangat dinantikan oleh para penggemar.

 

Selain kelas utama MotoGP, Mandalika juga akan menyajikan balapan dari kelas Moto2 dan Moto3, yang selalu memberikan tontonan menarik dengan persaingan ketat para pembalap muda.

 

Gelaran ini dijadwalkan berlangsung pada 13-15 September 2024, sehingga para penggemar balap masih memiliki cukup waktu untuk merencanakan kunjungan dan menikmati balapan di sirkuit kelas dunia ini.

 

Dokumentasi GP Mandalika dengan Drone

 

Saat berbicara tentang dokumentasi event besar seperti GP Mandalika, drone menjadi alat yang sangat efektif untuk menangkap momen dari sudut pandang yang sulit dijangkau oleh kamera biasa. Dengan teknologi drone, gambar dan video dari atas lintasan balap bisa memberikan sudut pandang yang luas, dramatis, dan epik. Namun, sebelum Anda menerbangkan drone di GP Mandalika, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, termasuk izin terbang dan rekomendasi drone yang sesuai.

 

Rekomendasi Drone untuk Mendokumentasikan GP Mandalika

 

Untuk mendokumentasikan balapan GP Mandalika, diperlukan drone dengan kualitas yang unggul, baik dalam hal stabilitas penerbangan, kualitas kamera, maupun durasi terbang. Beberapa drone yang sangat direkomendasikan untuk acara sebesar ini antara lain:

 

  1. DJI Mavic 3 Cine

Drone ini menawarkan kemampuan sinematik dengan kamera 20MP dari Hasselblad yang mendukung rekaman 5.1K. Dengan fitur ActiveTrack 5.0, drone ini dapat mengikuti subjek (misalnya pembalap) dengan lancar, memberikan hasil video yang dramatis dan tajam.

 

  1. DJI Mavic Air 2S

Drone ini sangat cocok untuk dokumentasi cepat dengan kemampuan merekam video 5.4K dan sensor besar 1 inci yang mampu menghasilkan gambar berkualitas tinggi bahkan dalam kondisi pencahayaan yang sulit. Ukurannya yang ringkas dan kemampuan manuver yang baik juga membuatnya ideal untuk dokumentasi outdoor seperti di sirkuit balap.

 

  1. Autel Robotics EVO Lite+

Autel EVO Lite+ adalah pilihan bagus lainnya dengan sensor kamera 50MP dan kemampuan merekam video 6K. Drone ini menawarkan kontrol manual untuk eksposur, sehingga memberikan fleksibilitas lebih saat mengambil gambar di berbagai kondisi pencahayaan.

 

Prosedur dan Perizinan Drone di GP Mandalika

 

Mengoperasikan drone di acara besar seperti GP Mandalika memerlukan izin khusus, terutama karena ini adalah event internasional dengan pengawasan ketat. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar dapat menerbangkan drone secara legal saat GP Mandalika:

 

  1. Dapatkan Izin dari Otoritas Penerbangan Indonesia (DKUPPU)

Untuk mengoperasikan drone di wilayah udara Indonesia, Anda perlu mendapatkan izin dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, khususnya Direktorat Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKUPPU). Izin ini biasanya mencakup ketinggian terbang, area yang diizinkan, serta waktu operasional drone.

 

  1. Koordinasi dengan Penyelenggara Acara

Sebagai event besar, GP Mandalika memiliki aturan tersendiri terkait penggunaan drone. Pastikan Anda menghubungi pihak penyelenggara dan memperoleh izin dari mereka, terutama untuk mendapatkan akses ke area-area tertentu di sekitar sirkuit.

 

  1. Perhatikan Zona No-Fly

Beberapa area di sekitar sirkuit mungkin ditetapkan sebagai zona no-fly, terutama untuk keamanan penonton dan para pembalap. Pastikan Anda memahami batasan wilayah terbang yang ditentukan oleh penyelenggara maupun otoritas penerbangan.

 

  1. Gunakan Drone dengan Teknologi GPS dan Geofencing

Untuk meminimalisir risiko, pastikan drone yang digunakan dilengkapi dengan fitur GPS dan Geofencing yang mencegah drone terbang ke area terlarang. Ini penting untuk memastikan keselamatan selama acara berlangsung.

 

Tips & Trik Mendapatkan Dokumentasi Terbaik di GP Mandalika

 

Untuk mendapatkan hasil dokumentasi yang maksimal dengan drone saat GP Mandalika, berikut beberapa tips yang bisa Anda ikuti:

 

  1. Rencanakan Jalur Penerbangan

Sebelum acara, lakukan survei lokasi dan tentukan jalur penerbangan yang aman dan strategis. Pastikan jalur tersebut memberikan pemandangan terbaik tanpa mengganggu jalannya balapan.

 

  1. Waspada Terhadap Angin Kencang

Sirkuit Mandalika terletak di daerah pantai yang rawan angin kencang. Pastikan Anda selalu memantau kondisi cuaca dan siap untuk menghentikan penerbangan jika kondisi angin menjadi terlalu berbahaya bagi drone.

 

  1. Gunakan Mode Pengambilan Gambar yang Tepat

Manfaatkan fitur kamera seperti slow-motion atau hyperlapse untuk menambah efek dramatis pada video yang diambil. Untuk foto, pastikan Anda menggunakan mode burst agar mendapatkan momen terbaik dari kecepatan tinggi para pembalap.

 

  1. Jaga Jarak dari Penonton dan Pembalap

Keamanan adalah yang utama. Pastikan drone Anda terbang jauh dari penonton dan pembalap untuk menghindari kecelakaan atau gangguan selama balapan.

 

Dengan persiapan yang matang, izin yang tepat, dan pemilihan drone yang sesuai, Anda bisa menghasilkan dokumentasi GP Mandalika 2024 yang spektakuler dari udara. Balapan di tengah panorama indah Mandalika akan terlihat lebih epik dengan sudut pandang unik yang hanya bisa diberikan oleh drone.

 

Website : sewadronelombok.com
Instagram : @jasadronelombok
WhatsApp : +62 823-2615-4848
Linktree : https://linktr.ee/dronelombok

5/5

Portofolio dengan
Happy Cleint
bersama kami.